🏏 Kata Kata Cinta Rabiah Al Adawiyah

Misalnya dalam syair berikut, Rabi'ah mengatakan, "Aku mencintai-Mu dengan dua macam cinta // Cinta rindu dan cinta karena Engkau layak dicinta // Dengan cinta rindu // Kusibukan diriku dengan mengingat-ingat-Mu selalu // dan bukan selain-Mu // Sedangkan cinta karena Engkau layak dicinta // di sanalah Engkau menyingkap hijab-Mu // agar aku dapat Pesan utama dalam kata bijak Rabiah Al Adawiyah adalah tentang pentingnya mencintai Allah dengan sepenuh hati, hidup dalam kesederhanaan, memberikan cinta kepada semua makhluk, menghadapi ujian dengan sabar, dan mengenal diri sendiri. Ketika Rabiah ditanya: "Kenapa engkau tidak bernikah, wahai Rabi'ah?" Dia menjawab: "Tidak ada tempat di hatiku kecuali untuk Kekasih Sejati." Rabiah menyembah Tuhan dengan penuh cinta dan kerinduan, yang sukar untuk diluahkan melalui pena, diungkapkan melalui pemahaman. Rabi'ah al-Adawiyah: Cinta yang Mendalam kepada Allah - IBTimes.ID Nama lengkap Rabi'ah Al'Adawiyah adalah Rabi'ah bin Ismail Al-Adawiyah Al-Bashriyah Al-Qaisiyah. Lahir pada 95 H atau 713 M di kota Bashrah BincangSyariah.Com- Siapa yang tidak kenal dengan Rabiah al-Adawiyah? Salah satu ulama tasawuf perempuan yang ibadahnya sangat banyak, ikhlas, dan dilakukan tanpa tujuan apa-apa selain Allah semata. Rabiah Al-Adawiyah sufi perempuan pelopor Mazhab Cinta. Dalam setiap syair yang terungkap, Rabiah Al-adawiyah menyatakan bahwa cinta tidak lain tidak bukan ialah bentuk pengabdian pencinta kepada sosok yang dicinta. Sebagaimana dalam syair gubahnnya "Jika aku menyembah-Mu, karena takut api neraka-Mu bakarlah aku di dalamnya. Rabi'ah Al-Adawiyah, perempuan yang selama hidupnya tidak pernah menikah, dianggap mempunyai saham besar dalam memperkenalkan cinta Allah ke dalam mistisisme Islam. Hal ini dikatakan karena sejak Rabi'ahlah cinta kepada Allah mulai ditekankan dalam ajaran tasawuf. Hikmah Rabiah Al-Adawiyah, Sufi Perempuan Peletak Dasar Mazhab Cinta Rab, 5 Februari 2020 | 11:15 WIB Ucapan terkenal Rabiatul Adawiyah, "Istighfāruna yahtāju ilā istigfārin" atau "Kalimat istighfar atau permohonan ampun kita (baca: ibadah) perlu juga dimintakan ampun." (Foto: Ilustrasi) Alhafiz Kurniawan Download PDF Rabiah al-Adawiyah adalah satu dari sekian banyak seorang pecinta sejati, Ia hanya mencintai sang maha penciptanya Allah. Ia tidak berniat mengharap surga dan selamat dari neraka dengan amal saleh yang Ia lakukan atau Ia tidak pernah meminta upah berupa materi duniawi dan ukhrawi atas amalnya itu. .

kata kata cinta rabiah al adawiyah